Perawatan Sulam Alis Agar Tahan Lama
Sulam alis merupakan perawatan kecantikan yang saat ini sedang tren. Namun hasil sulamannya hanya mampu bertahan antara 6 bulan sampai 2 tahun, tergantung bagaimana kamu merawatnya. Lantas, bagaimana langkah-langkah perawatan sulam alis agar tahan lama?
Cara Melakukan Perawatan Hasil Sulaman Alis Agar Tahan Lama
Dengan merapikan bentuk alis mampu merubah penampilan wajah menjadi lebih baik. Namun karena tidak menggunakan tinta permanen seperti tato, hasil sulamnya bisa memudar seiring waktu. Oleh karenanya kamu perlu melakukan cara-cara membuat hasil sulam alis lebih awet.
1. Menempelkan Kapas Basah
Sekitar dua jam pasca kamu menyulam alis, tempelkan kapas basah yang steril ke area alis yang baru selesai disulam. Karena proses sulam ini memasukkan pigmen ke dalam lapisan kulit, hal ini penting kamu laksanakan untuk menghilangkan zat pewarna (pigmen) berlebih pada area alis.
Cara ini juga membuat area alis jadi tetap steril serta mempercepat pigmennya memunculkan warna yang lebih alami. Lakukan treatment ini selama sekitar 1-2 minggu agar hasil sulaman alis kamu awet.
2. Jangan Basahi Area Alis
Daerah sulaman yang baru selesai, jangan kamu basuh dengan air. Kamu harus jaga agar area alis tidak terkena air selama sekitar 10 hari. Aturan ini berlaku dalam semua kondisi. Oleh karena itu, ketika mandi pun usahakan agar wajah kamu tetap kering sehingga treatment kamu lebih optimal.
3. Jangan Menggunakan Riasan Wajah
Selain menghindari air dari area wajah terutama alis, pasca menyulam kamu juga tidak boleh menggunakan riasan wajah. Mengapa demikian? Karena pigmen dari hasil sulaman masih ada menempel pada area kulit yang luka, bisa tertutup jika kamu ber-makeup.
4. Hindari Aktivitas Penyebab Keringat Berlebih
Selama menunggu kulit di sekitar alis kamu sembuh dari efek proses penyulaman, sebaiknya hindari aktivitas yang bisa membuat kamu banyak berkeringat. Seperti olahraga berat, mandi uap (sauna), apalagi berenang.
Kamu perlu lakukan ini untuk menjaga agar luka bekas sulaman di area alis kamu tetap steril dan bisa lekas sembuh.
5. Gunakan Obat Oles Atau Krim
Setelah proses penyulaman selesai, mintalah krim atau salep yang biasanya disediakan oleh tempat kamu melakukan penyulaman alis tersebut. Setelah proses penyembuhannya selesai, gunakan juga krim tabir surya untuk menjaga agar area alis yang disulam tetap awet.
6. Hindari Menggaruk Area Alis
Ketika luka mulai sembuh, maka terkadang akan terasa gatal di sekitar area lukanya. Jika ini terjadi pada area alis yang kamu sulam, jangan menggaruknya. Karena pigmen yang masih menempel di bagian kulit yang gatal bisa ikut terkelupas. Hal ini bisa membuat warna alis kamu tidak merata nantinya.
7. Lakukan Retouch Sulaman Alis
Kamu perlu melaksanakan treatment retouch pada sulaman alis kamu agar warnanya terjaga. Karena tidak seperti tato yang menggunakan tinta permanen, sulam alis menggunakan pigmen semi permanen yang butuh penebalan ulang agar tidak mudah memudar.
Kamu bisa melakukan retouch sulaman alis kamu setidaknya setahun sekali agar hasil sulam alis kamu tetap terlihat menawan. Namun setelah dua tahun, semuanya akan memudar dan kamu perlu menyulam ulang alis kamu lagi.
Sulam alis tidaklah seperti tato yang hasilnya bisa permanen, karena menggunakan pigmen semi permanen, bahkan ada yang menggunakan bahan herbal alami. Oleh karenanya kamu perlu melakukan perawatan sulam alis agar tahan lama. Bagaimana, tertarik untuk melakukan treatment sulam alis?